LAPORAN PRAKTIKUM
“ PENGAMATAN SEL EPIDERMIS UMBI BAWANG MERAH, SEL EPIDERMIS DAUN Rhoeo discolor DAN SEL GABUS KETELA POHON “
DASAR TEORI TENTANG SEL :
Makhluk hidup terbentuk olehsel-sel.
Ada makhluk hidup yang terdiri dari satu sel (uniseluler) dan ada pula yang
terdiri dari banyak sel (multiseluler). Sel ada dua yaitu sel prokariotik yaitu
sel yang tidak memiliki membran inti sel dan sel eukariotik yaitu sel yang
memiliki membran inti sel.Sel
merupakan satuan struktural dan fungsional terkecil dari makhluk hidup. Bagian
utama yang ada dalam sel :
1.
Membran sel
> Lapisan tipis yang menutupi sel
yang berfungsi untuk melindungi bagian dalam sel, dan regulasi transport
nutrisi.
2.
Sitoplasma
>tempat terjadinya proses
metabolisme.
3.
inti sel
Perhatikan tabel di bawah ini.
Tabel perbedaan organel pada sel hewan
dan sel tumbuhan.
NO
|
NAMA ORGANEL
|
SEL HEWAN
|
SEL TUMBUHAN
|
1
|
Membrane plasma
|
Ada
|
Ada
|
2
|
Dinding sel
|
Tidak ada
|
Ada
|
3
|
Nucleus
|
Ada
|
Ada
|
4
|
Sitoplasma
|
Ada
|
Ada
|
5
|
Reticulum endoplasma
|
Ada
|
Ada
|
6
|
Ribosom
|
Ada
|
Ada
|
7
|
Kompleks golgi
|
Ada
|
Ada
|
8
|
Lisosom
|
Ada
|
Tidak ada
|
9
|
Mitokondria
|
Ada
|
Ada
|
10
|
Kloroplas
|
Tidak ada
|
Ada
|
11
|
Vakuola
|
Ada (kecil)
|
Ada (besar)
|
12
|
Sentriol
|
Ada
|
Tidak ada
|
13
|
sentrosol
|
Ada
|
Tidak ada
|
14
|
plastida
|
Tidak ada
|
Ada
|
Tabel diatas menjelaskan tentang
organel-organel sel yang dimilikioleh hewan namun tidak dimiliki oleh tumbuhan
dan dimiliki oleh tumbuhan namun tidak dimiliki oleh hewan bahkan keduanya sama-sama
memilikinya. Berikut fungsi dari beberapa organel sel yang ada pada sel hewan
maupun sel tumbuhan.
1.
Ribosom
Tempat sintesis protein.
2.
Badan golgi
Tempat maturasi protein setelah mengalami sintesis
diretikulum endoplasma
3.
Mitokondria
Terjadinya respirasi seluler dan menghasilkan energi
ATP.
4.
Vakuola
Tempat menyimpan sementara (makanan,
sisa metabolisme, kelebihan air)
5.
Retikulum Endoplasma
Terbagi menjadi dua yaitu
RE kasar : memiliki ribosom, sebagai tempat sintesis protein.
RE halus : tidak memiliki ribosom, sebagai tempat sintesis lipid
(lemak).
Untuk mengetahui organel-organel sel
dengan lebih jelas, kami melakukan praktikum untuk melihat secara langsung
tentang sel dan melihat dimana letak nucleus dan organel lainnya.
Dalam praktikum ini, kami dibekali oleh
umbi bawang merah, daun Rhoeo discolor,dan
batang ketela pohon untuk melihat sel-sel yang ada pada sel epidermis nya dan
sel gabus pada ketela pohon. Dengan menggunakan mikroskop cahaya untuk melihat
sel nya dan organel yang terdapat dalam sel tersebut, sehingga kami bisa mengetahui hal-hal apa saja
yang terdapat dalam sel tersebut. Seperti mengetahui dimana letak nucleus,
sitoplasma dan lain-lain yang ada dalam sel.
TUJUAN
PENGAMATAN :
è
Untuk mengetahui bentuk dan bagian sel
dari sel epidermis umbi bawang merah,sel epidermis daun Rhoeo discolor dan sel gabus ketela pohon.
ALAT
DAN BAHAN :
1.
Umbi Bawang Merah (1
buah)
2.
Daun Rhoeo discolor (1 helai)
3.
Batang Ketela Pohon (1 batang)
4.
Silet
pencukur (GOAL) (1 buah)
5.
Mikroskop Cahaya (1 buah)
6.
Kaca Preparat (3 buah)
7.
Kaca Penutup (3 buah)
8.
Pipet Tetes (1 buah)
9.
Gelas Kimia (1 buah)
10. Tisyu
CARA
KERJA :
Pada umbi bawang merah
1.
Mengupas kulit bawang merah
2.
Kemudian diambil satu siung bawang
merah dan memotongnya menjadi dua bagian dengan pelan hingga mendapatkan
lapisan epidermis setipis mungkin.
3.
Meletakkan lapisan epidermis tersebut
pada kaca preparat kemudian meneteskan air pada lapisan tersebut, dan menutupnya
dengan kaca penutup sampai tidak ada gelembung udara didalam lapisan tersebut.
4.
Membersihkan sisa air disekitar kaca
dengan menggunakan tisu
5.
Meletakkan pada meja mikroskop dan menjepit
kedua ujung kaca tersebut.
6.
Mengamati sel epidermis umbi bawang
merah tersebut dengan menggunakan mikroskop cahaya dengan perbesaran 40x
kemudian menggambarnya.
Pada daun Rhoeo discolor.
1.
Mengupas lapisan bawah daun Rhoeo discoloryang berwarna ungu, sampai
mendapatkan lapisan yang setipis mungkin.
2.
Meletakkan lapisan epidermis tersebut
pada kaca preparat kemudian meneteskan air pada lapisan tersebut, dan menutupnya
dengan kaca penutup sampai tidak ada gelembung udara didalam lapisan tersebut.
3.
Memersihkan sisa air disekitar kaca
dengan tisu
4.
Meletakkan pada meja mikroskop dan menjepit
kedua ujung kaca tersebut.
5.
Mengamati sel epidermis daun Rhoeo discolor tersebut dengan
menggunakan mikroskop cahaya dengan perbesaran 40x dan kemudian menggambarnya.
Pada sel gabus ketela pohon
1.
Mengupas kulit tebal bagian luar kemudian
mengambil bagian tengahnya yang berwarna putih.
2.
Kemudian mengirisnya hingga mendapatkan
lapisan yang setipis mungkin.
3.
Meletakkan lapisan sel gabus tersebut
pada kaca preparat kemudian meneteskan air pada lapisan tersebut, dan
menutupnya dengan kaca penutup sampai tidak ada gelembung udara didalam lapisan
tersebut.
4.
Memersihkan sisa air disekitar kaca
dengan tisu
5.
Meletakkan pada meja mikroskop dan
menjepit kedua ujung kaca tersebut.
Mengamati sel gabus ketela pohon tersebut dengan
menggunakan mikroskop cahaya dengan perbesaran 40x dan kemudian menggambarnya
0 opmerkings:
Plaas 'n opmerking